Cara Membuat Visa Schengen Paspor Indonesia Dengan Udangan Sponsor Terbaru 2021




Usahakan paspor jangan kosong melompong, coba pergi dulu ke negara-negara tetangga Spore, Malaysia, Thailand, Cambodia, Vietnam, Laos, Phillipine, Brunei Darussalam. Ini contoh saja ya, agar dapat stempel buat menuh-menuhin paspor hehehe. Ada juga sih teman yang punya paspor kosong alias belum pernah ke luar negeri namun dapat visa Schengen, tapi sponsor/pengundangnya berposisi "kuat" di negara tersebut, alias tidak pernah bermasalah di negara itu.

 

Ini yang harus anda lakukan:

* Download formulir aplikasi visa di http://indonesia.nlembassy.org/dsresource?objectid=buzabeheer%3A266278&type=org

atau mengambil formulir aplikasi visa Schengen (GRATIS) di Kedubes Belanda di Jakarta atau konsulat Belanda di bbrp kota di Indonesia, misal Bandung, Bali, Medan dan Surabaya. Alamat konsulat Belanda ada di sini: http://indonesia.nlembassy.org/ Untuk yang di Jakarta, formulir bisa diambil secara gratis di Kedubes Belanda

di Jl HR Rasuna Said Kav S-3Kuningan - Jakart Selatan 12950Telp 021-5248200

Setelah mendapat formulir, silahkan:

* Mengisi formulir secara lengkap

 

* Segera kontak/email kenalan/saudara/pengundang anda di Belanda agar mereka pergi ke GEMEENTE (kantor walikota setempat dimana mereka tinggal. Beli formulir seharga Euro 14--harga tahun 2010/satu formulir). Pengundang mengisi formulir itu dengan menyebut siapa yang diundangnya: nama, alamat, tempat tanggal/tanggal lahir orang yang diundang, no telp, email.

 

* Selain mengisi formulir dari gemeente, juga minta tolong pada kenalan untuk membuat surat undangan untuk anda yang isinya: mengundang anda, menyebutkan apa hubungan dia dengan anda (teman/kenalan/saudara), siapa yang akan mendanai perjalanan anda. Kalo anda mendanai sendiri perjalanan anda, siapkan saldo tabungan 3 bulan terakhir. Kalo kenalan/saudara anda yang mendanai maka minta dia menyiapkan saldo tabungannya 3 bulan terakhir. Artinya dia menjadi SPONSOR anda.

 

Jika punya surat undangan/sponsor, artinya anda meminta VISA KUNJUNGAN (dengan visa ini anda diperbolehkan tinggal maximal 90 hari)


* Segera beli Asuransi perjalanan: bisa AXA atau ACA (di Jakarta AXA bisa dibeli di Jl Casablanca, di sebelah mall Ambassador). Harga asuransi bergantung pada lamanya perjalanan anda. Kedubes Belanda meminta asuransi perjalanan yang pertanggungannya minimum Euro 30.000.

 Saran saya beli travel insurance AXA Premium yang pertanggungannya $US100.000.

Harga premi tergantung pada lamanya anda di Eropa.

Misal anda pergi 2 minggu, untuk premi single harganya $US43, jika mau ke Eropa 90 hari maka harga premi berkisar $US150 (single). Beli travel insurance paket family lebih murah.

 

http://www.axa-insurance.co.id/22/bhs/Personal-Insurance/Travel/SmartTraveller

INGAT: Jika anda tidak membeli asuransi perjalanan, maka saat anda datang ke Kedubes, berkas anda akan langsung ditolak dan akan disuruh kembali lagi ke Kedubes jika anda sudah beli asuransi perjalanan ini. Males banget khan kalo mesti bolak-balik ke Kedubes Belanda, apalagi kalo yang tinggal di luar kota.

 

* Siapkan reservasi tiket pesawat. (jika tidak terdesak, jangan membeli tiket dulu. Biasanya tiket promo membuat kita "panas" untuk langsung membelinya. Bisa saja kita beli tiket murah itu, tapi harus siap konsekuensi jika visa tidak diapproved. Jadi saya sarankan bikin reservasi tiket pesawat dulu untuk berjaga-jaga jika visa anda tidak diapproved.).

 

* Jika tidak punya surat undangan atau sponsor, berarti anda meminta VISA TOURIST (dengan visa ini anda diperkenankan tinggal maximal 30 hari). Anda harus menyiapkan reservasi hotel selama perjalanan anda di Eropa. Jika anda di Eropa 2 minggu, maka akan diminta reservasi hotel selama 2 minggu anda menginap di hotel mana saja. Biasanya hotel2 meminta Down Payment seperti reservasi di http://www.hostelbookers.com atau http://www.hostelworld.com Jika anda tidak mau bayar Down Payment, coba reservasi di http://www.booking.com


 * Jika itu semua sudah siap, silahkan mengontak Kedubes Belanda untuk membuat appoinment guna menyerahkan berkas visa, tanggal appoinment bisa anda pilih dengan mengklik https://jakarta.embassytools.com/en/calendar?pageType=calendar&url=calendar

jika anda pergi dengan bbrp orang, maka SETIAP orang wajib membuat appoinment. buka link website tersebut pukul 18.00 petang untuk mendapatkan slot appoinment/tanggal memasukkan berkas visa. begitu anda dapat slot, masukkan nama, email dan tanggal lahir, segera setelah itu anda langsung dapat email konfirmasi yang harus anda print dan anda bawa saat hendak memasukkan berkas visa. meski dapat slot jam 10 siang misalnya, segera datang pukul 07.30 pagi saja karena antrian diurutkan berdasarkan jam kedatangan, bukan berdasar jam slot. semakin cepat datang, semakin kecil nomor antrian. Jika berkas anda lengkap dan masuk akal (tidak mengada-ada), maka visa akan diapproved dalam 1 hari. Keesokan hari visa sudah bisa diambil.

 

Saudara/teman anda juga anda minta untuk segera mengirim email pada anda dan di-cc kepada jak-visa@minbuza.nl yang isinya:

- surat undangan yang dia buat untuk anda

- surat/formulir dari Gemeente

- foto kopi paspornya

- foto copy izin tinggalnya di Belanda (jika dia bukan orang Belanda asli) atau foto copy KTP buat yang asli Belanda.

 

Ingat, antrian untuk membuat janji/appoinment kadang-kadang PENUH atau BANYAK, karena itu secepatnya membuat appoinment. Aplikasi visa sudah bisa diajukan 3 bulan sebelum perjalanan anda lakukan. Now di kedubes Belanda lama pembuatan visa hanya 4 jam.

 

* Jika anda sudah mendapat tanggal untuk appoinment, silahkan datang ke Kedubes Belanda dengan membawa:

1. paspor asli.

 

2. foto kopi: KTP, kartu pegawai, kartu kredit (jika punya).

 

3. pas foto berwarna 3,5 x 4,5 cm dengan latarbelakang warna PUTIH.

 

4. formulir aplikasi visa Schengen yang sudah diisi lengkap

 

5. foto kopi KK (kalo travelling dengan keluarga/suami/istri)

 

6. surat undangan dari pengundang (keluarga atau kenalan yang tinggal di negara yang akan dikunjungi), formulir dari Gemeente, berikut foto kopi paspor dan izin tinggal/KTP pengundang.

 

7. kalo tidak punya undangan, lampirkan reservasi hotel selama anda di sana. 2 minggu di sana, lampirkan semua hotel yang akan anda inapi. (semua jadwal perjalanan/ITINERARY selama di eropa sana).

 

8. reservasi tiket pesawat.

 

9. Bagi yang berstatus pegawai, lampirkan surat keterangan kerja dari kantor (ini membuktikan anda punya pekerjaan di Indonesia, sehingga anda tidak dicurigai akan mencari pekerjaan di Eropa sana atau berimigrasi secara gelap). Jika anda berusaha sendiri/pengusaha, silahkan melampirkan SIUP/NPWP/dan surat keterangan kerja yang dibuat oleh bagian SDM kantor anda yang menyatakan anda sebagai direktur/manager/owner dari kantor/usaha tersebut. Ada tandatangan SDM dan stempel kantor. Surat keterangan kerja tersebut ditulis di atas kertas berkop logo kantor anda.Jika masih mahasiswa, lampirkan surat keterangan dari kampus (dekan/rektor?) yang menjelaskan bahwa benar anda mahasiswa di kampus tersebut.

 

10. Asuransi perjalanan.

 

11. foto kopi saldo tabungan anda/pengundang. berapa besar tabungan, Kedubes Belanda meminta anda menyiapkan dana Euro 35/hari. Jadi kalo mau ke Eropa 10 hari, siapkan saldo tabungan Euro 350 = Rp 4,2 juta. Namun itu aturan di atas kertas. Praktiknya: Siapkan saja dana secukupnya di saldo tabungan anda. Misal mau ke Eropa 2 minggu, siapkan saldo tabungan minimum Rp 20-25 juta. siapkan saldo tabungan 3 bulan terakhir saja dan harus jelas di sana aliran uang masuk dan keluar. Jangan "ujug-ujug" atau tiba-tiba ada uang masuk Rp 20 juta, 50 juta misalnya, karena akan dianggap itu DANA PINJAMAN. Jadi atur saldo 3 bulan terakhir/menjelang pengajuan permohonan visa.

 

Perlu dicatat: ada yang saldonya Rp 100 juta, enggak dapat visa tuh. jadi saldo banyak bukan jaminan dapat visa. intinya: dengan saldo tabungan 3 bulan terakhir, jika anda punya pekerjaan maka akan ketahuan dana/gaji rutin yang masuk ke tabungan anda setiap bulannya.

* Kalo anda tidak punya uang dan datang ke eropa atau negara lain memang diundang, sebaiknya gunakan SISTEM SPONSOR: jadi foto copy saldo tabungan si pengundang yang anda lampirkan pada aplikasi visa anda. Si pengundang juga harus memiliki penghasilan minimum Euro 1.250/bulan.

**Jika belum bekerja, masih mahasiswa dan belum  memiliki penghasilan tetap/saldo tabungan sedikit, lampirkan rekening koran tabungan orangtua dilengkapi dengan surat keterangan dari orangtua yang menyatakan benar anda anak mereka dan mereka yang menanggung perjalanan anda ke eropa. (sertakan foto kopi akte kelahiran untuk memperkuat)

 

12. Setelah berkas diperiksa lengkap oleh petugas di Kedubes Belanda, maka anda akan diminta membayar biaya visa Euro 60 (per orang), bayar dengan rupiah mengikuti kurs hari itu.

 

13. Anda akan diberi potongan kertas untuk mengambil paspor dan visa schengen anda.

 

PRINSIPNYA:Jika anda memenuhi semua persyaratan yang saya tuliskan di atas, tentunya tak ada alasan Kedubes Belanda untuk menolak permohonan visa schengen anda.


Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.