10 Tips Yang Wajib Di Ketahui Traveller Sebelum Tracking Di Nepal 2021

Nepal:

Nepal identik dengan Himalaya. Gunung gunung berselimut salju. Atap Dunia. Roof of the World. Tempat para dewa bertahta. Shangri-La. Everest. banyak lagi kata kunci yang terkait dengan Nepal. Negara kecil seluas pulau Jawa, serta memiliki bentuk yang mirip dengan pulau Jawa ini akhir-akhir ini semakin menjadi tujuan wisata.

Mungkin dulu hanya yang memiliki hobi naik gunung atau mendaki saja yang terpikir dan bermimpi ingin mengunjungi Nepal untuk sekedar menyaksikan jajaran pegunungan Himalaya.

Kini siapapun dapat tersedot untuk datang mengunjungi Nepal yang sarat akan tempat dan budaya yang menarik.

Dan trekking, istilah untuk aktifitas jalan kaki tanpa melibatkan skill memanjat (climbing) menjadi aktifitas utama di atap dunia ini.

Menuju Nepal :

- Penerbangan dari Jakarta menuju Kathmandu umumnya melakukan stop-over di Singapore (Silk Air), Bangkok (Thai Airways), atau Kuala Lumpur (Air Asia X, Nepal Airlines, Malaysia Airlines). Namun tidak sedikit backpacker yang masuk Nepal via India, baik menggunakan pesawat ataupun jalur darat.

- Jalan darat bisa ditempuh dari perbatasan India-Nepal di kota Sunauli (India) & Bhairahawa/Belahiya (Nepal). Dari perbatasan Nepal ke terminal bus terdekat berjarak -/+ 4 km dan bisa ditempuh dengan naik ricksaw/becak seharga NPR 100 sampai ke terminal bus Bhairahawa. Dari terminal bus Bhairawa, bisa beli tiket bus langsung ke Pokhara atau Kathmandu. Bus tersedia di pagi dan sore hari. Bus akan berangkat paling lambat jam 11 di pagi hari dan jam 5 di sore hari. Harga tiket bus per Juni 2012 NPR 550 (non AC). Tiket bus bisa dibeli langsung di travel agent atau langsung ke perusahaan bus di dalam terminal (seharusnya bisa lebih murah). Lama perjalanan dari Bhairahawa ke Pokhara 185 km atau Kathmandu 255 km -/+ 8-10 jam.

- Selain Sunauli-Bhairahawa, ada beberapa titik perbatasan antara India dan Nepal yang bisa dilalui para traveler jika ingin menyeberang ke Nepal dari sisi India yaitu: Raxaul (India)-Birgunj (Nepal) tujuan Kathmandu 280 km, Rupaidiya (India)-Jamuna/Nepalgunj (Nepal) tujuan Kathmandu 520 km, Banbasa (India)-Gaddachauki/Mahendranagar (Nepal) tujuan Kathmandu 715 km, Siliguri (India)-Kakarvita (Nepal) tujuan Kathmandu 620 km, Jogbani (India)-Biratnagar (Nepal) tujuan Kathmandu 550 km, Gauriphanta (India)-Mohana/Dhangadi (Nepal) tujuan Kathmandu 630 km.

Visa :

- Visa on Arrival (VOA) berlaku untuk wn Indonesia. tersedia sbg transit visa/visa 15 hari, visa 30 hari, dan visa 90 hari masing2 bertarif USD 25, 40 dan 100. Semua visa adalah multiple/multi entry visa.

-Siapkan minimal 1 buah pas foto berwarna untuk keperluan visa.

-Harap menyediakan uang pas dalam USD untuk membayar visa. Biasanya pihak imigrasi tidak menyediakan uang kembalian dalm USD misal kita menyerahkan pecaha USD 50 atau 100 atau yang memerlukan uang kembalian dalam bentuk USD. Jikalau terpaksa membayar dalam pecahan 50 dan 100, pihak imigrasi Nepal mungkin akan memberikan uang kembalian dalam NPR dan nilai tukarnya sudah ditentukan oleh mereka (siap2 rugi...hehehe)

Musim :

- Semi/Spring : March - Mei bunga bermekaran, turis tidak terlalu padat, namun cuaca tidak secerah musim gugur, terkadang masih hujan / salju.

- Hujan/Monsoon: Juni - Agustus cuaca dominan hujan, terutama di bulan Juli dan Agustus, pemandangan mostly tertutup awan tebal. Disarankan utk trek di area "Rain Shadow", yang artinya area yg tidak terkena hujan kalau mau trek di periode ini. Trek yg terletak di daerah rain shadow adalah Annapurna Circuit, Upper Mustang, dll

- Gugur/Autumn : Sept - Nov padat dengan turis, langit lebih cerah daripada musim semi, tetapi di beberapa tahun terakhir, daerah Lukla sering turun kabut tebal yang menghambat pesawat untuk landing / take off dari Lukla airport. Hal ini sempat berlangsung selama seminggu yang mengakibatkan backlog traveller yang hendak kembali ke Kathmandu menumpuk di Lukla.

- Dingin/Winter : Dec - Feb cuaca dingin, jumlah turis tidak banyak. Cuaca juga cukup clear. Beberapa area kemungkinan tidak bisa dilewati karena tertutup salju tebal.

Perijinan/Permit :

- TIMS=Trekkers Information Management System adalah Kartu Registrasi untuk independent/individual trekkers seharga USD 20 atau NPR 1780/orang (per bulan Juni 2012), jika melalui grup/rombongan USD 10/orang.

Tiket Taman Nasional :

- Everest region (Sagarmatha) NPR 1000 (Rp. 115000)

selain taman nasional atau national park terdapat juga kategori Area Konservasi/Conservation Area seperti Annapurna Concervation Area (ACA)/MCA/GCA yang bertarip NPR 2000 untuk entry permitnya.

selain itu juga ada daerah2 baru yang sudah diijinkan bagi turis yang tarip masuknya bervariasi.

-Untuk TIMS Card dan Entry Permit bisa didapatkan dengan datang langsung (mengurus sendiri) ke kantor NTNC=National Trust for Nature Conservation di Pokhara dan Kathmandu. Atau bisa melalui travel agent di Pokhara dan Kathmandu. Atau bisa cek di www.ntnc.org.np atau www.welcomenepal.com (Nepal Tourism Board).

-Diperlukan pas foto ukuran pasport sebanyak 2 lembar, 1 lembar untuk TIMS Card dan 1 lembar untuk Entry Permit.

-Usahakan untuk mengurus TIMS Card dan Entry Permit sebelum memulai/melakukan trekking, jika anda mengurus TIMS Card dan Entry Permit pada saat trekking hari pertama, maka akan dikenakan biaya 2x lipat.

-Special permit dan jumlah minimum trekker dibutuhkan untuk beberapa area khusus seperti Upper Mustang, Nar and Phu di ACA.

-Semua trekkers wajib lapor diri pada saat memulai dan mengakhiri trekking di setiap entry dan exit point.

Itinerary :

mengunjungi Nepal untuk melakukan trekking sangat kaya akan variasi, begitu banyak area yang bisa dieksplor. namun seperti biasa waktulah yang akan membatasi. trekking jalur normal minimal membutuhkan waktu 7 hari, maksimal 3 minggu.

2 daerah yang paling padat adalah Everest region dan Annapurna region.

untuk menuju kota/desa terdekat dimana trekking dimulai, tersedia penerbangan domestik, ke Lukla (Everest region) atau Pokhara (Annapurna). Tarif sekitar USD 90-125 sekali jalan.

Selain via udara, Pokhara juga bisa dicapai dengan bus bertarif NPR 400-500 dari ibukota Kathmandu.

Mendiskusikan itinerary trekking di Nepal seolah tidak pernah ada habisnya, karena memang banyak sekali variasi jalur yang bisa ditempuh, tergantung dari batasan2 kita masing2.

Pemandu/Guide :

Ada 2 kategori guide di Nepal, porter-guide dan guide, porter-guide juga membantu anda membawa barang bawaan, dan juga bertindak sebagai guide, tapi biasanya skill bahasa Inggris mereka tidak sebaik full service guide yang tugasnya 100% menjadi guide anda.

Secara umum porter-guide bertarif sekitar USD 20/hari, dan full service guide bertarif USD 25/hari.

Perlu diingat, memberi tips adalah suatu "aturan tidak tertulis" kalo anda menggunakan jasa porter / porter-guide / guide, jumlahnya sukarela, tergantung kepuasan anda terhadap layanan yang diberikan mereka.

Porter :

Secara umum bertarif USD 15/hari. Biasanya skill bahasa Inggris mereka tidak terlalu baik. Maximum bawaan yang bisa mereka bawa adalah 30kg, tapi diusahakan untuk tidak sampai overload beban mereka.

Perlu diingat, memberi tips adalah suatu "aturan tidak tertulis" kalo anda menggunakan jasa porter / porter-guide / guide, jumlahnya sukarela, tergantung kepuasan anda terhadap layanan yang diberikan mereka.

Akomodasi :

Akomodasi (penginapan dan makan) selama trekking berkisar antara USD 15-25/hari. Perlu diingat semakin tinggi ketinggian, semakin mahal pula harga makanannya. Harga kamar pada umumnya murah (atau mungkin bisa negosiasi dengan pemilik supaya dikasi gratis). Harga air botolan juga meroket seiring bertambahnya ketinggian.Oleh karena itu, disarankan untuk membawa botol minum air sendiri (lebih baik lagi yang bisa simpan air panas) dan membeli air rebus dari penginapan tempat anda tinggal, karena harganya akan lebih murah dibanding beli air botolan. Anda jg bisa membawa pil iodin untuk mempurifikasi air sungai / keran sehingga layak minum. Water purifier sangat diperlukan jika ingin menghemat air minum. Karena semakin tinggi lokasi trekking, harga air minum akan semakin mahal mencapai NPR 100-150 per 1 liter (harga normal cuma NPR 20-25). Water purifier dapat berupa tablet sebanyak 50 tablet atau berupa cairan, harga untuk tablet dan cairan sama yaitu NPR 300. 1 Tablet bisa untuk 1 liter air mentah/air dari pegunungan.

Sebagai referensi tambahan, foto menu makanan di beberapa lodge sepanjang trek Lukla - Namche Bazaar - Gokyo bisa dilihat di https://www.facebook.com/media/set/?set=oa.10150854462414678&type=1

-Untuk rute Annapurna Base Camp, harga hostel/guest house berkisar mulai dari NPR 100-150 per hari (harga per Juni 2012).

-Untuk rute Gokyo Trek, semua guesthouse mematok NPR 200 per hari

-Total biaya trekking perhari untuk penginapan, beli air panas untuk mandi, makan dan minum berkisar NPR 1000-1500 per hari. (Tanpa Guide dan Porter)

Perlengkapan :

-Perlengkapan trekking seperti ransel/backpack, jaket, kantung tidur/sleeping bag, tongkat/trekking-poles dan sepatu khusus trekking dapat kita peroleh secara mudah di Kathmandu maupun Pokhara atau Lukla. Bisa sewa ataupun beli. Harga sewa sebuah sleeping bag ataupun down jacket per hari kurang dari NPR 100. Harga sewa untuk sepatu trekking NPR 90/hari, jaket NPR 80/hari dan trekking pole NPR 30/hari dan wajib menyerahkan deposit senilai NPR 4000. Harga per Juni 2012 di Pokhara.

Rute Trek + Grading/Tingkatan :

Karena trekking disini masuk dalam kategori wisata, maka para penyelenggara trekking mencoba memberi gambaran tentang tingkat kesulitan dengan menggunakan grading. Mulai dari Easy, Moderate, Strenuous dan Challenging.

Meski tingkatan ini juga tidak ada yang pernah membahas mengenai batasan2nya, seringkali saat ingin melakukan kegiatan trekking biasanya para peminat akan berkonsultasi dengan pihak agen maupun orang2 yg sudah pernah melakukan guna memperoleh gambaran.

-Annapurna Area:

*Poon Hill - Ghorepani, ketinggian maksimum 3200m, tingkat Easy, total trek 3-4 hari.

*Annapurna Base Camp, ketinggian maksimum 4130m, tingkat Moderate, total trek 6-8 hari

*Annapurna Circuit, ketinggian maksimum 5416m, tingkat Strenuous, total trek 10-17 hari

#Trek di atas hanyalah trek yang paling populer di daerah Annapurna, dan tentu anda jg bisa 'meracik' trek anda sendiri, bisa menggabungkan beberapa trek jadi 1

Kesehatan :

Menyoal kesehatan, kegiatan trekking amat terkait dengan cardio-vaskuler, kesehatan jantung. Kesehatan paru-paru. Kesehatan persendian kaki (buat kita2 yg sudah diatas 40 tahun). Namun soal kesehatan ini tidak perlu terlalu dikawatirkan karena bisa dilatih dan dikondisikan.

Penyakit Ketinggian/Altitude Sickness :

Semakin tinggi kita berada pada suatu tempat maka oksigen semakin tipis. Dimana hal ini menyebabkan merasa pusing, mual, bahkan sampai muntah dan collapse.

Uniknya penyakit ini bisa menghinggapi siapa saja, tidak peduli sesehat apapun kondisi seseorang.

Cara menanggulanginya hanya dengan satu cara yakni aklimatisasi.

Penduduk di daerah Tibet percaya bahwa mengkonsumsi Rhodiola (红景天) dipercaya berkhasiat membantu aklimatisasi. Rhodiola bisa dikonsumsi dalam bentuk tablet atau dalam bentuk tanaman yg sudah dikeringkan (diseduh dengan air panas). Rhodiola dikonsumsi sejak 1 minggu sebelum mulai trekking.